welcome


Rabu, 14 Desember 2011

laporan praktikum kimia penurunan titik beku

Penurunan Titik Beku Larutan

A. Tujuan

Mengetahui pengaruh adanya zat terlarut terhadap titik beku larutan

B. Landasan Teori

Titik beku adalah suhu pada P (tekanan) tertentu di mana terjadi perubahan wujud zat cair ke padat. Pada tekanan 1 atm, air membeku pada suhu 0 °C karena pada suhu itu tekanan uap air sama dengan tekanan uap es. Selisih antara titik beku pelarut dengan titik beku larutan disebut penurunan titik beku (ΔTf). Pada percobaan ini ditunjukkan bahwa penurunan titik beku tidak bergantung pada jenis zat terlarut, tetapi hanya pada konsentrasi partikel dalam larutan. Oleh karena itu, penurunan titik beku tergolong sifat koligatif.

C. Alat dan bahan

1. Alat

a. Tabung reaksi 5 buah

b. Rak tabung reaksi 1 buah

c. Ember plastic ( 1 Liter ) 1 buah

d. Pengaduk 1 buah

e. Termometer (-10°C - 110°C) 1 buah

2. Bahan

a. Larutan NaCl 1m, 5 mL

b. Larutan NaCl 2m, 5 mL

c. Larutan urea 1m, 5 mL

d. Larutan urea 2m, 5 mL

e. Air suling (aquades)

f. Es batu 1Kg

g. Garam batu kasar 0,25 Kg

D. Cara Kerja

1. Membuat campuran pendingin yang terdiiri dari campuran butiran es batu dengan garam dapur kasar didalam ember plastik.

2. Memasukan 5 mL air suling kedalam tabung reaksi . (kasih label)

3. Memasukan masing-masing 5 mL larutan NaCl 1m, larutan NaCl 2m, larutan urea 1m, larutan urea 2m kedalam tabung reaksi yang berbeda. (kasih label)

4. Memasukan kelima tabung reksi kedalam campuran pendingin.

5. Menunggu larutan tersebut hingga membeku(ditandai dengan larutan yang keurh)

6. Mengangkat tabung reksi dari campuran pendingin dan mengukur suhunya.

E. Hasil Pengamatan

Titik beku air murni (aquades) = -1°C

Larutan

Kemolalan

Titik Beku (°C)

Penurunan Titik Beku (°C)

NaCl

1

-1

0

NaCl

2

-8

7

Urea

1

-2

1

Urea

2

-5

4

F. KESIMPULAN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar